Kolam ikan pemasok gizi siswa

Selogiri
Melihat sepintas dan masuk ke lingkungan SDN 2 Tekaran, Gemantar, Selogiri, orang akan berdecak kagum. Lingkungan sekolah cukup luas dan bersih. Di taman ada keran, di sampingnya terdapat serbet.

Lebih ke dalam di depan ruang guru dan kepala sekolah (Kasek) terdapat air mancur yang di bawahnya terdapat kolam yang berisi puluhan lele dan ikan hias lainnya. Kolam itu pemasok gizi siswa. Di salah satu ruangan juga terdapat musala, di sampingnya terdapat deretan keran untuk berwudu. Namun hampir setiap hari lokasi tersebut digunakan para siswa untuk menyikat gigi. Setiap kelas mempunyai jadwal khusus untuk sikat gigi berjamaah.
Keteduhan pun terasa karena di depan ruang guru dan kepala sekolah juga terdapat aneka tanaman bunga hingga gelombang cinta. Pekarangan sisi utara dijadikan taman apotek hidup dan kolam ikan. Di dinding kolam itulah berdapat tulisan ”Anak pintar selalu makan ikan”. Di sampingnya terdapat sepetak lahan yang ditanami cabai.
Atas kelebihan-kelebihan itu, SDN 2 Tekaran yang dipimpin Eko Prabandari itu, Selasa (6/10), dikunjungi tim penilai sekolah sehat dari Provinsi Jateng. Menurut ketua tim, Jukri, SDN 2 Tekaran merupakan salah satu SD yang menjadi nomine sekolah sehat. “Jika dilihat sepintas, kondisinya tidak jauh berbeda dengan SDN di Purbalingga yang maju ke tingkat nasional tahun lalu. Nilai tambah yang ada di SDN 2 Tekaran tadi adalah penyerahan bibit ikan dan bibit pohon kepada masyarakat sekitar sekolah.”
Kepala Disdik Wonogiri H Suparno melalui Kabid TK/SD Sarjito dan Kasi Kurikulum Sri Mul-yati menyatakan penilaian meliputi tiga unsur. Yakni keberadaan tim pembina UKS kabupaten, tim pembina UKS kecamatan dan lokasi sekolah. “Di lokasi sekolah pun, tidak hanya sekolah tapi juga masyarakat sekitar lokasi karena Trias UKS harus dilaksanakan. seperti pelayanan kesehatan, pendidikan kesehatan dan lingkungan sekolah.”


0 komentar: