23 Warga 2 dusun terserang chikungunya


Ngadirojo
Warga Dusun Primbon, Desa Ngadirojo Lor dan Lingkungan Mlokomanis/Ngasinan, Kelurahan Mlokomanis Kulon, keduanya masuk Kecamatan Ngadirojo, Wonogiri diserang chikungunya.

Tercatat sekitar 23 warga di dua dusun itu menderita penyakit akibat nyamuk itu.

Informasi yang dihimpun Espos di lokasi kejadian, serangan chikungunya tidak serentak. Warga menilai penyakit itu seperti menular karena setelah satu penderita sembuh, selang beberapa hari kemudian warga lain terserang penyakit serupa.

Warga yang menderita chikungunya mengaku kaget karena tidak mampu bangun, menggerakkan kaki dan anggota tubuh lainnya. Menurut Sarmi, 60, warga Mlokomanis dan Ny Tiyem, warga Primbon, Ngadirojo Lor, persendian tangan dan kaki terasa sakit dan tidak bisa ditekuk. Serangan penyakit itu dirasakan oleh warga di dua desa itu dalam satu bulan terakhir.

Di Dusun Primbon, Ngadirojo Lor, menurut Ny Tiyem, terdapat lima penderita, sedangkan di Mlokomanis/Ngasinan, Kelurahan Mlokomanis Kulon terdapat 14 penderita. “Saya juga menderita, lima hari tidak keluar rumah karena tidak bisa jalan,” ujar Ny Tiyem.

Kepala Puskesmas Ngadirojo, dr Suyatno, mengatakan petugas sudah melakukan penyelidikan epidemiologi (PE).

0 komentar: