Lebaran, WGM diprediksi raup Rp 630 juta

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri optimistis selama pekan Lebaran mampu meraup Rp 630 juta. Diperkirakan WGM akan dibanjiri pengunjung dari luar kota.

Menurut Kepala UPT WGM, Bagus Sudarsono, meskipun air WGM surut karena musim kemarau, yakni hingga 25 meter dari bibir waduk, hal tersebut dinilai tidak mempengaruhi animo masyarakat untuk berlibur ke WGM. Menurutnya, pada puncak kemarau kemungkinan air waduk akan surut hingga 50 meter dari bibir waduk. Dia mengatakan, beberapa tahun lalu, ketika Lebaran, air waduk justru lebih surut tetapi antusiasme masyarakat tetap tinggi.
”Saya kira jika WGM surut justru menambah minat pengunjung untuk mengetahui seperti apa ketika waduk surut,” jelasnya ketika dijumpai di ruang kerjanya, Selasa (15/9).


Dia memprediksi jumlah pengunjung selama dua pekan setelah Lebaran mencapai 90.000 orang. Dia mengatakan puncak lonjakan pengunjung yakni pada H+2, dengan perkiraan pengunjung mencapai 20.000. Menurutnya, sejumlah atraksi seperti pentas kesenian khas Wonogiri maupun ritual andum ketupat akan menambah jumlah pengunjung. ”Kami sudah melakukan persiapan mulai dari kebersihan maupun kerapian di sudut-sudut lokasi,” papar dia.
Lebih lanjut, sambung dia, pada paket Lebaran tersebut, pengunjung dikenai biaya masuk Rp 7.000 per orang. Dia menambahkan, gebyar Waduk Gajah Mungkur itu dimulai pada 21 September hingga 4 Oktober. ”Selain sajian ragam tarian tradisional, ada 14 perahu yang siap untuk mengantarkan pengunjung keliling waduk,” jelasnya.


0 komentar: