Istri pengurus RT diarak pakai gerobak

Sejak pukul 16.00 WIB, Senin (1/3), anak-anak berkumpul di tanah lapang yang biasa dijadikan tempat bermain bulutangkis. Mereka menabuh alat seadanya, seperti kaleng bekas, galon hingga kayu.

Beberapa anak kecil mengenakan topeng, sementara gerobak warna biru dihias dengan payung, umbul-umbul dan papan bertuliskan Ketua RT 3/RW VIII, Sanggrahan, Giripurwo, Wonogiri.

Begitu istri para pengurus RT 3/RW VIIII tiba, warga langsung bersiap diri. Mereka adalah Ny Sukarti, istri Ketua baru RT 3, Winarno dan Ny Catur, istri sekretaris RT. seharusnya, yang naik gerobak adalah pengurus. Namun karena ketua RT terlambat datang, istri pengurus RT dinaikkan ke dalam gerobak sebagai gambaran kendaraan dinas RT.

Tidak berapa lama, warga yang berusia tua menarik gerobak tersebut. Dengan iringan tetabuhan, warga mengarak pengurus RT. Menurut mantan Ketua RT 3/RW VIII, Seno Raharjo, arak-arakan warga digelar sebagai sosialisasi pengurus baru RT hasil pemilihan langsung oleh warga.

”Pemilihan dilakukan kemarin (Minggu-red) di rumah Ketua RT Pak Joko Widodo. Teknis pemilihan, warga yang punya hak pilih menulis satu calon ketua RT di kertas dan memasukkannya ke dalam kotak suara. Prosesnya seperti Pemilu, warga yang sudah memilih juga mencelupkan jari ke tinta sebagai bukti telah menggunakan haknya,” ujarnya.

Hasilnya ada sembilan kandidat, kemudian terpilih Winarno dengan 66 suara, disusul Catur Setiyanto 15 suara dan Eko mendapat 5 suara. “Kandidat lain, mendapatkan dua sampai tiga suara. Warga yang punya hak pilih 101 orang dan yang datang 97 orang, serta suara tidak sah tiga suara.”

Menurut sekretaris baru RT 3/VIII yang juga ketua panitia, Catur Setiyanto, warga bergotong-royong dengan mengumpulkan dana Rp 150.000. Pemilih menuliskan nama calon sebagai bukti bahwa warga terbebas dari buta aksara.

Ketua baru, Winarno, yang tidak ikut diarak mengatakan dalam pemilihan RT ada dua tim sukses, yakni tim sukses yang menginginkan agar tidak jadi dan tim sukses beneran ingin memenangkan calon. ”Saya itu, terpilih akibat ulah tim sukses yang ingin tidak jadi. Akhirnya tim sukses calon itu mengarahkan warga untuk memilih saya,” ujarnya sambil tertawa dan diiyakan oleh warga yang hadir di rumahnya.

Begitu arak-arakan usai, warga lantas mengucapkan selamat kepada pengurus baru. Diingatkan oleh warga, setiap tanggal 5, dilakukan rapat koordinasi RT tingkat kelurahan.

0 komentar: